Buntet Pesantren (28/11/2024) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIT Buntet Pesantren kembali menyelenggarakan Kajian Ilmiah Rutin yang bertujuan memperkuat wawasan dan kapasitas pendidik serta pengelola pendidikan Islam. Kajian kali ini mengangkat tema “Inovasi dalam Manajemen Kurikulum Pendidikan Islam: Strategi dan Implementasi”, dengan narasumber utama, Ibu Neng Wardatusshobariah, M.Pd., seorang dosen sekaligus praktisi pendidikan berbasis nilai-nilai Islam.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua STIT Buntet Pesantren, Ketua LPPM dan para dosen STIT Buntet Pesantren. Narasumber memaparkan pentingnya inovasi dalam manajemen kurikulum agar pendidikan Islam mampu menjawab tantangan global tanpa mengesampingkan nilai-nilai lokal dan keislaman.
Latar Belakang dan Tujuan
Dalam pemaparannya, Ibu Neng menjelaskan bahwa pergantian kurikulum nasional seperti dari KBK ke Kurikulum Merdeka memberikan tantangan sekaligus peluang bagi lembaga pendidikan Islam untuk beradaptasi. Ia menekankan bahwa inovasi diperlukan agar siswa tidak hanya memahami ajaran agama tetapi juga memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan adaptif terhadap perubahan zaman.
“Kita perlu memastikan kurikulum yang dirancang tidak hanya relevan dengan kebutuhan dunia modern, tetapi juga tetap menjaga keunikan nilai-nilai Islam yang menjadi identitas pendidikan kita,” ujarnya.
Strategi Inovasi Kurikulum
Dalam sesi tersebut, beberapa strategi utama yang disampaikan meliputi:
- Integrasi Teknologi dalam proses pembelajaran melalui platform digital dan aplikasi edukasi.
- Pengembangan Guru Profesional dengan pelatihan intensif terkait literasi digital dan metode pembelajaran inovatif.
- Desain Kurikulum Global-Islami yang menggabungkan kompetensi global seperti literasi data dan teknologi dengan nilai-nilai Islam.
- Evaluasi Berkelanjutan untuk memastikan efektivitas dan relevansi kurikulum dengan kebutuhan lokal dan global.
Selain itu, narasumber juga menekankan pentingnya membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, baik di tingkat lokal maupun internasional, guna memperkuat kapasitas dan daya saing lembaga pendidikan Islam.
Harapan dan Target
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para peserta dalam menyusun dan mengelola kurikulum pendidikan Islam yang adaptif dan inovatif. “Dengan strategi yang tepat, pendidikan Islam akan mampu melahirkan generasi yang tidak hanya berilmu, tetapi juga berkarakter dan kompetitif secara global,” pungkasnya.
Kajian ilmiah rutin ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen LPPM STIT Buntet Pesantren dalam mendukung kemajuan pendidikan Islam di era modern. Semoga kegiatan ini terus menjadi inspirasi dan motivasi bagi para pendidik dalam menghadirkan pendidikan Islam yang lebih baik di masa depan.
Kajian Ilmiah STIT Buntet Pesantren